. Putra Semarang: Lawang Sewu
  • Twitter
  • Technocrati
  • stumbleupon
  • flickr
  • digg
  • youtube
  • facebook

Follow our Network

Lawang Sewu

0

Label:

Tempat wisata ini dulunya adalah gedung yang megah bergaya art Deco, yang digunakan belanda sebagai kantor pusat Kereta api (Trem) atau lebih dikenal dengan Naderlanch Indishce Spoorweg Maschaappij (NIS). Bangunan karya arsistek Belanda Prof. Jacob F Klinkhamer dan B. J Queendag  menurut sejarah dibangun pada tahun 1903.Kemudian diresmikan pada tanggal 1 Juli 1907, kemudaian masyarakat Semarang lebih mengenal gedung ini dengan sebutan Gedung Lawang Sewu, mengingat gedung ini memiliki lawang (pintu) dalam jumlah banyak yang dalam arti dalam kiasan banyak berarti seribu atau lebih maka disebut dalam bahasa jawa Lawang Sewu, Lawang berarti Pintu, Sewu berarti Seribu.


Dalam perkembangan setelah kemerdekaan digunakan sebagai kantor Djawatan Kereta Api Indonesia (DKARI) atau sekarang PT. Kereta Api Indonesia, kemudian untuk kepentingan militer dipakai sebagai markas Kodam IV Diponegoro yang sekarang ini dipindah dan dipusatkan di Watu Gong Semarang, dan terakhir dipakai sebagai kantor Wilayah Departemen Perhubungan Jawa Tengah.

Saat ini gedung yang masuk 102 Bangunan Kuno Bersejarah di kota Semarang digunakan sebagai Obyek Wisata dengan fasilitas berupa peninggalan bersejarah arsitek bangunan kuno dan antik, ada menara bawah tanah dan menara informasi sering juga digunakan sebagai tempat pameran dalam event tertentu.




Ikon ini merupakan link ke situs bookmark sosial dimana pembaca dapat berbagi dan menemukan halaman web baru.
  • Digg
  • Sphinn
  • Delicious
  • Facebook
  • Mixx
  • Google
  • Furl
  • Reddit
  • Spurl
  • StumbleUpon
  • Technorati
  • Comments (0)

    Posting Komentar

    Recent Comment

    Setelah Baca Artikel Mohon Tinggalkan Komentar / Isi Buku Tamu. TERIMAKASIH...!!!